Sabtu, September 06, 2008

Berangkat Interview ke Qatar


Hari yang ditentukan untuk interview ke Qatar sudah tiba. Setelah pamit dengan dede dan anak-anak kesayangan, abang berangkat ke Bandara Soekarno-Hatta. Di dalam taxi, abang kadang masih bertanya-tanya apa benar abang mau ke luar negri malam ini?. Apalagi cuman untuk interview?. Ah, emang begitu kali jalannya pikir abang. Setelah sampai bandara, masuk ke terminal keberangkatan luar negri, check in kemudian bayar piskal, Duh…mudahan yang ini segera dihapus….abis mahal banget. Masa selalu bayar 1 juta (sekarang menjadi 2,5 juta) setiap ke Qatar, kecuali nanti kalau sudah punya resident permit yang di sahkan oleh KBRI di Doha. Setelah bayar piskal di salah satu counter bank yang ada di depan tempat boarding, abang trus masuk ke bagian imigrasi untuk cek persyaratan ke luar negri. Begitu selesai tinggal nunggu masuk pesawat.

Seperti biasa, saat masuk kedalam ruang tunggu pesawat semua bawaan kabin penumpang diperiksa. Hanya saja Qatar Airways lebih ketat lagi aturannya. Penumpang tidak diperbolehkan membawa cairan apapun lebih dari 100 ml, katanya sih sesuai aturan penerbangan internasional. Ehm…beda banget dengan aturan penerbangan domestik kita…???.

Di ruang tunggu baru abang sadar kalau penumpang lain kebanyakan adalah TKW muda yang akan berangkat ke negara-negara middle east. Dalam hati abang berpikir (tanpa maksud merendahkan siapa-siapa), kenapa yang dikirim lebih banyak TKW bukan tenaga kerja profesional? Bukankah kualitas dan etos kerja kita tidak kalah dengan bangsa lain?. Ah…mungkin ada alasan lain yang abang ga tau mengapa itu terjadi.

Saat naik pesawat, kagum juga liat interior dalamnya, wajar kalau Qatar Airways disebut-sebut sebagai maskapai dengan pelayanan bintang lima. Tata lampunya di design sesuai untuk perjalanan jauh yang memungkinkan untuk beristirahat, jadi selama perjalanan para penumpang bisa tidur dengan nyenyak. Ada selimut tebal, kaos kaki dan penutup mata. Belum lagi dapat makan yang frekuensi dan jumlahnya lumayan banyak. Selain itu ada entertainment dia tiap kursi dengan games, lagu dan film arab, asia, hindi, dan hollywood. Alhamdulillah ada juga saluran tilawah qur’annya Syaikh Suraim.

Dengan fasilitas diatas, perjalanan Jakarta-Singapura-Doha menurut abang cukuplah menyenangkan.

3 komentar:

fanioz mengatakan...

Om.. kira2 nih, range gaji per bulan untuk operator brp yah ?

Abang-Qatar mengatakan...

Fanio zilla,

Tergantung perusahaannya. kalo ditempat abang Basic salary sekitar 5000-7000 QR. Biasanya ditambah dengan uang lokasi, uang transport (walau dijemput), uang shift (kalo shift). Jumlah uang tambahan tersebut sekitar 2500. Kalo dapat uang rumah dan tinggal diluar, besarnya bisa sama atau lebih besar dari basic salarynya. Memang sewa rumah mahal tetapi masih bisa saving dari jatah tersebut.

Semoga membantu,
abang

Unknown mengatakan...

KISAH SUKSES SAYA JADI TKI – Ke Jepang, berkat bantuan Bpk DRS. HERMONO, M.A yang bekerja di BNP2TKI jakarta beliau selaku sekertaris utama BNP2TKI pusat no hp pribadi beliau 0853-9845-2347
kisah cerita saya awal jadi TKI
Perkenalkan Nama kisah Sukses saya menjadi TKI – Ke Jepang, berkat bantuan Bpk DRS. HERMONO, M.A yang bekerja di BNP2TKI jakarta beliau selaku sekertaris utama BNP2TKI pusat no hp pribadi beliau 0853-9845-2347
kisah cerita saya awal jadi TKI
Perkenalkan Nama Saya

Ridwan surabaya jawa timur
Disini saya akan bercerita kisah sukses yang menjadi kenyataan mimpi Beliau.
KEGIATAN SEBELUM MENGIKUTI PROGRAM.
Seperti para pemuda umumnya dan dengan kondisi ekonomi Keluarga saya yang pas-pasan saya ikut merasa prihatin dan menghendaki adanya perubahan ekonomi dalam keluarga saya. Saya lahir di salah satu kampung terpencil di kota surabaya jawa timur, dimana struktur tanah tempat kelahiran dia adalah pegunungan dengan mata pencaharian masyarakat sekitar petani dan beternak. Pengorbanan keluarga yang selama mendidik, membina dan membiayai hidup saya selama ini tak cukup hanya sekedar saya mengikuti jejak orang tua saya menjadi petani, saya harus membuktikan kepada keluarga untuk menjadi yang terbaik, tetapi dimana dan bagaimana? Sisi lain saya tau saya hanya lulusan SLTA sedangkan lowongan pekerjaan hanya diperuntukan bagi lulusan Diploma dan Strata 1.
Pada pertengahan tahun 2016 saya bertemu dengan seorang teman lama di Jalan Raya waru sidoarjo. Dia memperkenalkan saya dengan salah satu pejabat BNP2TKI PUSAT, Beliau adalah SEKERTARIS UTAMA BNP2TKI, DRS. HERMONO, M.A. Alamat BNP2TKI Jalan MT Haryono Kav 52, Pancoran, Jakarta Selatan 12770.
Saya diberikan No Kontak Hp Beliau, dan saya mencoba menghubungi tepat jam 4 sore, singkat cerita saya'pun menyampaikan maksud tujuan saya, bahwa sudah lama saya mengimpikan bisa bekerja di japang. Beliaupun menyampaikan siap membantu dengan bisa meluluskan dengan beberapa prosedur , saya rasa prosedur itu tidak terlalu membebani saya. Dari sinilah saya menyetujui nya, yang sangat membuat Aku bersyukur adalah bahwa saya diminta melengkapi berkas untuk saya kirim ke kantor beliau dan sayapun disuruh menyiapkan biaya pengurusan murni sebesar Rp. 22.500.000. Inilah puncak kebahagiaan saya yang akhirnya saya bisa menginjakkan kaki di negeri sakura japang.
Akhirnya saya mendapat panggilan untuk ke jakarta untuk dibinah selama 2 minggu lamanya, suami saya hanya diajarkan DASAR berbahasa japang. Makna yang terkandung di dalam'nya sangat luar biasa dirasakan oleh saya, tanggung jawab, disiplin, berani dan sebagainya merubah total karakter saya yang dulu cengeng dan kekanak-kanakan, walau kadangkala saya masih belum begitu yakin apakah dia bisa berangkat Ke Jepang dengan baik, akhirnya saya mendapat Contrak kerja selama 3 tahun lamanya di bidang industri.
Rasa pasrah dan khawatir menghinggapi saya saat itu, seorang anak kampung berangkat ke Jepang dengan menggunakan pesawat terbang yang sebelum belum pernah saya rasakan sebelumnya. Jangankan naik di atas pesawat melihat dari dekatpun suami saya belum pernah sama sekali.Di Bandara Soekarno Hatta kami di temani oleh petugas Depnakertrans dan IMM Japan untuk melepas keberangkatan saya, rasa haru dan air mata sedih berlinang di pipih saya pada saat saya di izinkan prtugas untuk pamit kepada keluarga yang kebetulan saya diantar oleh paman di jakarta, kami saling berpelukan dan mohon salam dan restu dari orang tua dan keluarga.
MASA MENGIKUTI PROGRAM KEBERANGKATAN DI JEPANG.
Setibanya di NARITA AIRPORT Jepang, saya dijemput oleh petugas IMM Japan yang ada di sana, dan dia diantar ke Training Centre Yatsuka Saitama-ken untuk mengikuti pembekalan sebelum di lepas ke perusahaan penerima magang di Jepang. jika anda ingin seperti saya anda bisa, Hubungi Bpk sekertaris utama BNP2TKI, DRS. HERMONO, M.A ini No Contak HP pribadi Beliau: 0853-9845-2347 siapa tahu beliau masih bisa membantu anda untuk mewujudkan impian anda menjadi sebuah kenyataan......