Kamis, Desember 03, 2009

India dan Indian




Republik India adalah sebuah negara di Asia yang mempunyai jumlah penduduk terbanyak kedua di dunia, dengan populasi lebih dari satu milyar jiwa. Warga negara India menyebar hampir diseluruh dunia dari Canada, Eropa, Asia dan juga tentu negara-negara teluk seperti Qatar. Masih ingat dulu saat pertama kali mendarat di bandara internaional Doha, abang sangat terkaget-kaget melihat begitu banyak orang India disini. Sampai-sampai ada anekdot di Qatar ini ketika sudah ada kehidupan di bulan, pasti orang India juga ada disana. Saat abang tanya ke mereka kenapa begitu banyak orang mereka yang merantau, mereka bilang karena kondisi perekonomian dan lapangan kerja di negara mereka sangat terbatas, selain itu juga karena memang mereka termasuk orang-orang yang memiliki jiwa perantau

Negara ini merupakan bagian dari Britania Raya sebelum meraih kemerdekaan pada 1947. Mungkin itu sebabnya mengapa mereka begitu lancar berbahasa Inggris meskipun dengan logat mereka. Oh, ya bicara masalah bahasa, di India ada 18 bahasa daerah yang diakui negara, namun sayangnya mereka belum memiliki bahasa persatuan seperti Bahasa Indonesia. Walaupun kebanyakan dari mereka bisa berbahasa Hindi dan Urdu, namun tidak sedikit dari mereka yang tidak bisa menggunakan kedua bahasa tersebut. Misalnya mereka yang berasal dari Tamil -sekitar 5-6% dari total populasi India- hanya bisa menggunakan bahasa Tamil dan Inggris.

Tentang nasionalisme, India adalah nomor satu. Mereka akan selalu berusaha agar orang-orang mereka juga datang dan dapat berhasil diperantauan bagaimanapun caranya. Karenanya, jika posisi seorang bos diduduki oleh Indian, hampir dipastikan bawahan disekitarnya juga Indian. Makanya agak susah bagi kita untuk menembus posisi tersebut. Jaringan mereka sangat kuat dan rapi. Mereka saling menutupi aib sesama, setidaknya didepan orang asing. Pemerintah mereka juga sangat mendukung para pahlawan devisanya dengan dukungan yang tidak tanggung-tanggung. Ketika pemerintah mereka akan membeli migas di teluk, mereka membuat perjanjian dengan kepala negara yang ada di teluk untuk menggunakan tenaga kerja dari negaranya, hebat kan? Ehm…sudah pasti hebat !.

India tempat kelahiran dari empat agama non-samawi:Hindu, Budha, Jainisme, dan Sikisme. Ini menunjukkan orang India sangat kuat menanamkan kepercayaan pada orang lain sebagaimana kuatnya mereka mempengaruhi orang lain dalam mengemukakan pendapatnya. Selain itu juga mereka sangat kental dengan tradisi nenek moyang mereka. Salah satu contohnya adalah hampir semua orang India yang abang temui suka dengan nyanyian, tapi tidak satupun dari mereka pernah menyanyikan lagu-lagu barat atau selain dari lagu mereka. Sesuatu yang sangat berbeda dengan di Indonesia.

Orang India sangat menghargai nilai-nilai kekeluargaan tradisional. Pernikahan dipandang sebagai ikatan seumur hidup, dan angka perceraian sangat rendah. Walaupun demikian, pernikahan dini masih merupakan tradisi yang umum. Separuh dari populasi wanita India menikah sebelum mencapai usia 18 tahun yang merupakan usia dewasa menurut hukum.

India memiliki Taj Mahal yang terkenal itu. Shah Jahan membangunnya untuk mengenang istrinya, Mumaz Mahal. UNESCO memasukkannya ke dalam daftar situs warisan dunia.

Pakaian tradisional berbeda-beda menurut daerahnya di India. Warna-warni dan gaya pakaian tradisional bergantung pada berbagai faktor, terutama iklim. Pakaian berupa kain yang disampirkan merupakan gaya busana yang populer di India. Wanita mengenakan pakaian yang disebut sari, dan pria mengenakan pakaian yang disebut dhoti atau lungi. Umumnya mereka memilih pakaian dengan warna yang mencolok.

Masakan India sangat beragam. Ciri khas masakan India adalah pemakaian bumbu serta rempah-rempah yang beraneka ragam. Makanan pokok orang India adalah beras (terutama di India selatan dan timur) dan gandum di India bagian timur. Salah satu masakan mereka yang banyak masuk ke lidah orang kita adalah Nasi Briyani yang dicampur dengan ikan atau ayam. Porsi makan orang India bisa 2-3 kali kita, makanya badannya juga pada tinggi besar.

Meskipun seperempat dari penduduk India masih hidup di bawah garis kemiskinan, jumlah kelas menengah yang besar telah muncul karena cepatnya pertumbuhan dalam industri teknologi informasi. Ekonomi India adalah terbesar keempat di dunia dalam PDB, diukur dari segi paritas daya beli dan salah satu pertumbuhan ekonomi tercepat di dunia. Tidak heran para ekonom memperkirakan kekuatan ekonomi India pada tahun 2025 akan mengikuti China mengalahkan dominansi negara-negara eropa dan amerika.

Di dunia kerja Qatar, kelakuan buruk orang India sudah terkenal paling tidak dimata orang Indo. Spirit kerja, kemampuan teknis dan manajerial mereka sangat kurang. Namun dengan modal bahasa inggris yang baik, mereka akan berbicara semau mereka. Berdebat menjadi andalan mereka. Ujung-ujungnya mereka akan mendapat pembenaran dari apa-apa yang mereka perdebatkan.

Terlepas dari kelebihan dan kekurangan mereka, kehadiran orang-orang India sangat memberi warna pada multikultural di Qatar ini.

Tidak ada komentar: