Jumat, Desember 12, 2008

Hari Pertama di mesaieed


Setelah semua urusan administrasi selesai di office, abang diantar driver yang berasal dari Colombo menuju plant di Mesaieed. Sebelum masuk kawasan industri terlebih dulu membuat gate pass seperti waktu interview dulu.

Sesampai di plant, diantar ke perwakilan HR. Serah terima dokumen kemudian isi beberapa form (termasuk mengisi data emergency call) dan request accommodation. Lalu diantar lagi ke Departemen tempat abang kerja. Setelah itu menuju ke areal kerja dan bertemu kepala bagian abang (Qatari). Setelah salam dan jabatan tangan ternyata abang ga langsung disuruh kerja tapi langsung disuruh istirahat-pulang padahal belum jam 11 siang, Upss...

Sebelum pulang abang diantar ke bagian facility untuk urusan accommodation. Bertemu dengan orang Philippine. Orangnya ramah banget, ngomongnya juga enak ditangkap. Dia yang antar abang ke Bachelor Accommodation. Sebelum sampai dia menunjuki areal market, masjid dantempat menunggu bis jempuatn sekitar accommodation.

Ada sekitar 7-8 blok di accommodation, tiap blok terdiri dari 6 pintu. 1 pintu untuk 2 orang yang terdiri dari 2 kamar tidur, 1 ruang tengah dengan ac split, dapur dengan kompor listriknya, kamar mandi, toilet,tempat cuci dan jemuran. Kebetulan saat itu abang hanya sendiri karena kamar sebelah belum ada orangnya.

Di kamar sudah tersedia tempat tidur, bantal, selimut, karpet, kursi, lemari dan kulkas. Selain itu juga disediakan alat2 dapur dan kamar mandi. Jadi ingat masa kos dulu....

Setelah atur2 barang abang istirahat sebentar. Sorenya baru belanja kebutuhan sehari2 di market sekitar accommodation. Jaraknya lumayan jauh 200 meter. Pulang belanja baru ketemu dengan orang indo. Alhamdulillah ternyata sudah ada 4 orang indo di accommodation itu.

Abis makan malam abang langsung tidur persiapan kerja hari pertama besok.

2 komentar:

Fitri Romadlan mengatakan...

Bang nanya ya.....kira kualitas dan kemampuan sepeti apa yang harus dimiliki untuk bisa ikut bergabung bersama abang di qatar? misalnya pendidikan minimal, kemampuan bahasa, keahlian khusus dll.

Abang-Qatar mengatakan...

Pendidikan minimal :(setau abang) adalah SMU dan sederajat.

Kemampuan bahasa : yang penting bisa berkomunikasi dengan rekan kerja dan atasan (walau tidak perlu aktif). Karena perintah kerja dan bentuk laporan dalam bentuk bahasa Inggris. Tapi ini bukan yang utama, karena seperti yg abang dengar sendiri mereka itu (qatari) sebenarnya tidak butuh orang yang pintar ngomong tapi butuh orang yang mau kerja. Makanya walaupun orang indo umumnya ttidak sefasih negara2 lain dlm ber-english ria tapi mereka tetap merekrut orang2 kita karena alasan tersebut (mau kerja).

Keahlian : Ini yang paling penting dan dilihat oleh mereka. Pertama mereka akan mencari orang yang mempunyai pengalaman kerja yang sama jenis industrinya seperti mereka. Seperti oil, gas, refinery, ammonia, monomer dan polimer (petrokimia dan turunannya)
Kedua, jika mereka kesulitan mendapatkan orang tersebut mereka akan mencari orang yang berpengalaman di alat yang sama atau sistem yang sama, atau method yang sama denagn industri mereka.